Para pengunjukrasa beber poster hujatan di depan gedung KPUD Jombang, Selasa (18/11)
Tuding KPUD Jombang Mainkan Anggaran
JOMBANG - Ratusan massa Petugas Pemungut Suara (PPS) dan Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) berunjukrasa menuntut transparansi anggaran Petugas Pemungutan Daftar Pemilih (P2DP). KPUD setempat juga dituding lambat memberikan legitimasi terhadap lebih dari 200 anggota PPK dan PPS.
Selain itu, menurut Ketua KPUD Jombang, Erfan Effendi, keterlambatan SK tersebut karena dirinya tengah mengumpulkan berkas Pilgub Jatim putaran II yang diminta KPU Propinsi menghadapi gugatan dari salah satu peserta Pilgub Jawa Timur.
Sementara, M. Taufiq, Sekretaris KPUD Jombang yang dituding pengunjukrasa sebagai aktor keterlambatan pencairan anggaran P2DP mengatakan, pihaknya tetap mengacu pada aturan dan sudah sesuai prosedur.
"Kalau PPK dan PPS belum punya SK, kita juga kesulitan untuk memberikan anggaran itu. Yang jelas, pekan depan akan kita selesaikan," kilah Taufiq. abd
Bookmark this post: | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
0 komentar:
[+/-]Click to Show or Hide Old Comments[+/-]Show or Hide Comments
Posting Komentar
Komentar Anda ?