“Masak sampai saat ini anggota Panwase jek ngliput berita ae, lha kapan kerjanya,” seloroh seorang wartawan kepada satu dari anggota Panwas dari unsur pers.
Padahal, keanggotaan Panwas Pilkada Jombang yang terdiri dari 5 orang dari gabungan berbagai unsur dan elemen di masyarakat itu termasuk orang pilihan. Tak tanggung-tanggung, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Jombang melalui Panitia Khusus (pansus) dalam melakukan perekrutan para anggota Panwas Pilkada tingkat Kabupaten itu menggunakan sistem ujian dan fit and propertest.
“Harapan kita dengan model tes tertulis kemudian wawancara dan ada fit and propertestnya itu agar kualitas SDM Panwas Pilkada Jombang nanti benar-benar maksimal dan bisa dipertanggungjawabkan kinerjanya,” jelas Sugiarto, anggota Pansus DPRD Jombang.
Sayangnya, 'jaminan mutu' yang seharusnya diimbangi dengan kualitas dan maksimalisasi kinerja harus tetap diutamakan. Padahal, menurut Sugiarto, untuk mem-back up operasional Panwas Pilkada Jombang 2008 itu, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Jombang telah menganggarkan biaya berilai milyaran rupiah.
“Benar itu, dana yang kita alokasikan untuk operasional itu jumlahnya mencapai Rp 1,03 M,” ungkap Gik, panggilan akrab anggota dewan dari FKB tersebut.
Menurut Gik, anggaran yang disediakan untuk operasional Panwas Pilkada tersebut merupakan dana hibah dari alokasi APBD Jombang 2008. Dan biaya tersebut, nantinya digunakan sebagai sarana mendukung kinerja Panwas Pilkada.
“Anggarannya memang kita ambilkan dari pos APBD yang dihibahkan untuk operasional Panwas Pilkada. Uang sebesar Rp 1,03 miliar itu juga diperuntukkan bagi operasional, honor dan segala tetek bengek Panwas Pilkada, termasuk juga panwas yang di tiap kecamatan,” terang Sugiarto kemarin.
Sugiarto mengatakan, seharusnya anggota Panwas Pilkada Kabupaten itu sudah melakukan perekrutan anggota panwas setingkat kecamatan. Panwas Pilkada kabupaten nanti harus menempatkan 3 orang pilihan yang ditempatkan di masing-masing kecamatan.
“Dan SK-nya Panwas Kecamatan nanti dari kita (DPRD, red). Tapi sampai saat ini kok kayaknya belum ada ?,” ujarnya dengan sedikit bertanya.
Sugiarto yang juga menjabat sebagai Sekretaris Komisi A DPRD Kabupaten Jombang itu membenarkan, bahwa anggota Panwas Pilkada Jombang tahun 2008, seharusnya sudah memulai kinerjanya semenjak keanggotaannya dilantik pada 15 Februari 2008 lalu. Menurut Sugiarto, dari sejak diumumkan kabsahannya sebagai anggota Panwas Pilkada oleh DPRD Kabupaten Jombang, para anggota Panwas dari unsur Kejaksaan, Kepolisian, Pers, Tokoh Masyarakat dan Akademisi itu sudah membuat berbagai telaah dan langkah menyongsong Pilkada Jombang, Juli nanti. abd
Bookmark this post: | ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() ![]() |
0 komentar:
[+/-]Click to Show or Hide Old Comments[+/-]Show or Hide Comments
Posting Komentar
Komentar Anda ?