ANTI free sex & film porno Indonesia
indonesia

Kunjungan

KPK
Photobucket
Jangan Tunggu Lama ! Pasang Iklan Disini...

Puluhan Hektar Jagung Gagal Panen


Petani Terhimpit Kredit PT. Dupont Indonesia

JOMBANG – Sekitar 20 hektar tanaman jagung di Desa kalang Semanding, Kecamatan Perak Jombang terancam gagal panen. Akibatnya, sejumlah petani jagung di desa setempat kelimpungan dan dipastikan merugi.

Ironinya, selain gagal panen, petani setempat harus menanggung beban mengembalikan dana kredit dari PT. Dupont Indonesia. Para petani terpaksa mengambil kredit setelah perusahaan benih yang bekerjasama dengan petani untuk budidaya benih jagung jenis Pioneer ini telah memberikan iming-iming menggiurkan.

Menurut petani setempat, tawaran PT. Dupont Indonesia sangat menarik. Dengan ketertarikan itu, 35 petani, khususnya di wilayah Dusun Ngrombot, Desa Kalang Semanding sepakat menjalin kerjasama.

”Pihak perusahaan itu (PT. Dupont Indonesia, red) ngasih kita contoh hasil panen jagung jenis Pioneer. Katanya, kalau pakai benih Pioneer hasilnya akan maksimal, ya akhirnya kita tertarik,” terang Suyitno (35) petani desa setempat, Kamis (06/11).

Dijelaskan oleh Suyitno, salah satu tawaran menggiurkan dan mampu menarik minat petani adalah harga beli dari perusahaan sangat murah. Dengan harga beli senilai Rp. 2.900,-/Kg, para petani pun menjalin kesepakatan kerjasama dengan PT. Dupont Indonesia.

”Awalnya petani enggan bekerja sama, tapi tawarannya Rp 2.900,- perkilogram, akhirnya petani besedia dan mulai menanam jagung Pioneer itu. Tapi kenyataannya, biaya produksi cukup besar dan jagung tidak memberi buah yang memuaskan, akhirnya petani rugi besar,” geram Suyitno yang juga ketua kelompok tani jagung Pioneer.

Lelaki beranak tiga ini menjelaskan, kerugian yang diterima petani terbilang cukup besar. Disamping membutuhkan biaya produksi cukup besar, jagung jenis Pioneer yang mereka tanam juga memerlukan perawatan yang rumit karena rentan dengan hama ulat.

”Jenis jagung Pioneer yang diberikan tidak sesuai dengan contohnya. Masak kita dikasih Pioneer jenis 'M', harusnya yang diberikan itu jenisnya 'S'. Ini kan tidak sesuai sampel, akibatnya kami para petani merasa dijadikan sebagai kelinci percobaan,” culas petani yang juga ahli bikin gigi ini dengan nada kecewa.

Menanggapi dana kredit dari PT. Dupont Indonesia ? Menurut Suyitno, dalam salah kesepakatan dengan PT. Dupont Indonesia disebutkan, setiap hektar lahan pertanian yang ditanami jagung jenis Pioneer, petani mendapatkan pinjaman tanpa bunga sebesar Rp. 3,5 juta. Pinjaman tersebut harus dikembalikan kepada perusahaan saat masa panen tiba.

”Petani sudah mengeluarkan banyak biaya dan jelas merugi. Kita minta perusahaan secara formalitas membebaskan beban pinjaman dan memberikan kompensasi dari kerugian yang diderita petani,” tandas Suryono, seorang petani jagung yang juga perangkat Desa Kalang Semanding yang dihubungi terpisah.

Dikonfirmasi hal ini, Kepala Dinas Pertanian (Kadispertan) Kabupaten Jombang, Suhardi mengaku, tidak mengetahui klausul perjanjian antara petani dengan PT. Dupont Indonesia.

”Saya itu cuma tahu, ada komitmen antara perusahaan dengan petani. Kalau memang ada masalah, sebaiknya diselesaikan diantara mereka,” elak Suhardi. abd
Bookmark this post:
StumpleUpon Ma.gnolia DiggIt! Del.icio.us Blinklist Yahoo Furl Technorati Simpy Spurl Reddit Google

2 komentar:

[+/-]Click to Show or Hide Old Comments

Amisha on 2 Februari 2019 pukul 01.09 mengatakan...

Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

Amisha on 29 Juli 2020 pukul 22.56 mengatakan...

Saya telah berpikir bahwa semua perusahaan pinjaman online curang sampai saya bertemu dengan perusahaan pinjaman Suzan yang meminjamkan uang tanpa membayar lebih dulu.

Nama saya Amisha, saya ingin menggunakan media ini untuk memperingatkan orang-orang yang mencari pinjaman internet di Asia dan di seluruh dunia untuk berhati-hati, karena mereka menipu dan meminjamkan pinjaman palsu di internet.

Saya ingin membagikan kesaksian saya tentang bagaimana seorang teman membawa saya ke pemberi pinjaman asli, setelah itu saya scammed oleh beberapa kreditor di internet. Saya hampir kehilangan harapan sampai saya bertemu kreditur terpercaya ini bernama perusahaan Suzan investment. Perusahaan suzan meminjamkan pinjaman tanpa jaminan sebesar 600 juta rupiah (Rp600.000.000) dalam waktu kurang dari 48 jam tanpa tekanan.

Saya sangat terkejut dan senang menerima pinjaman saya. Saya berjanji bahwa saya akan berbagi kabar baik sehingga orang bisa mendapatkan pinjaman mudah tanpa stres. Jadi jika Anda memerlukan pinjaman, hubungi mereka melalui email: (Suzaninvestment@gmail.com) Anda tidak akan kecewa mendapatkan pinjaman jika memenuhi persyaratan.

Anda juga bisa menghubungi saya: (Ammisha1213@gmail.com) jika Anda memerlukan bantuan atau informasi lebih lanjut

>
[+/-]Show or Hide Comments

Posting Komentar

Komentar Anda ?

Mampir Donk


ShoutMix chat widget
Photobucket
 

Copyright 2009 All Rights Reserved Magazine 4 column themes by One 4 All