JOMBANG – Kendati Jombang dikenal sebagai 'kandang' Nahdlatul Ulama (NU), Partai Amanat Nasional (PAN) menyatakan tidak gentar memasukinya. Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Sutrisno Bachir (SB) mengaku, kedatangannya ke Jombang untuk menyosialisasikan PAN ke massa NU.
Road show SB bersama para 'pembesar' PAN Jombang tersebut juga menyempatkan mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Tebuireng, Cukir, Diwek Jombang. Lelaki yang akrab dengan slogannya, 'Hidup Adalah Perbuatan' itu mengatakan, bahwa kedatangannya tersebut sangat realistis dengan posisinya sebagai ketua partai.
“Sangat masuk akal dan realistis, karena saya ketua partai. Nggak salah kan kalau saya masuk ke basis NU untuk mengenalkan PAN,” aku SB, Sabtu (09/8) siang.
Bahkan ia berjanji, jika PAN memenangkan Pemilu 2009, anak dari KH Sholahudin Wahid (Gus Sholah) akan dijadikan Menteri Agama. “Irfan Wahid, akan saya angkat jadi Menteri Agama,” ujar SB sembari berkeliling melihat lingkungan ponpes yang didirikan KH. Hasyim Asy'ari itu.
Orang nomor satu di PAN mengaku, meski bukan merupakan agenda utama, namun ia bersama jajaraannya ke Ponpes Tebuireng hanya dalam rangka memberikan sumbangan pembangunan perpustakaan pondok.
“Ini bukan upaya menggalang dukungan untuk siksesi pilpres mendatang lho ? Jadi jangan dikait-kaitkan antara kegiatan amal dengan politik,” kelitnya.
Disamping memberikan bantuan sebesar Rp 1 miliar, SB juga diberi kesempatan oleh Gus Sholah untuk melakuan peletakan batu pertama pembangunan gedung perpustakaan pondok. Uniknya, saat melakukan peletakan batu pertama tersebut, SB mengambil adonan pasir dan semen sebanyak 9 kali.
“Hanya mengingatkan saja, kalau nomornya PAN itu sembilan,” kilahnya enteng. abd
Bookmark this post: |             |
0 komentar:
[+/-]Click to Show or Hide Old Comments
>[+/-]Show or Hide Comments
Posting Komentar
Komentar Anda ?